Sebelum melakukan rooting ataupun hal-hal yang berbaru “oprek-oprek” pastikan sudah memastikan bahwa smartphone Android Anda sudah di-unlock bootloader. Karna jika bootloader masih keadaan lock (terkunci) Anda tak akan bisa melakukan rooting.
Untuk itu di sini kami akan membagikan tutorial cara mengetahui status bootloader pada HP Asus.
Kebetulan perangkat yang saya gunakan adalah Asus Zenfone Max Pro M2, namun saya yakin cara ini bisa Anda aplikasikan ke tipe bahkan ke merek lainnya.
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan, di antaranya:
Cara Pertama – Lihat Sebelum Booting
Pada Asus Zenfone Max Pro M2 jika smartphone sudah dalam keadaan unlock, akan muncul seperti foto di bawah ini. Dengan pesan seperti ini :
“The boot loader is unlocked, and software integrity cannot be guaranteed. Any data stored on the device may be available to attackers. Do not store any sensitive data on the device”
Pesan tersebut akan muncul setiap Anda restart HP, jadi untuk mengetahuinya Anda cukup restart perangkat Anda bila muncul seperti pesan di atas berarti perangkat Anda sudah dalam keadaan unlock bootloader.
Namun pesan tersebut mungkin tak hadir pada HP Asus tipe lainnya, maka Anda bisa mencoba cara kedua.
Cara Kedua – Menggunakan ADB & Fastboot
Adapun cara kedua yang bisa Anda lakukan, cara ini bisa Anda aplikasikan ke tipe Asus lainnya.
Download file yang dibutuhkan:
- USB Driver by PDANet
- SDK Platform-Tools for Windows (ADB & Fastboot): Windows, MacOS dan Linux
Step by step
- Pertama pasang USB Driver, kemudian ekstrak file platform-tools_r28.0.1-windows.zip
- Jika semuanya sudah dipersiapkan, sekarang sambungkan smartphone ke PC menggunakan kabel USB.
- Setelah itu masuk ke mode fastboot, caranya matikan smartphone setelah mau restart tekan tombol Power dan Volume Up secara bersamaan. Nantinya akan masuk mode fastboot.
- Setelah smartphone terhubung dan sudah masuk mode fastboot. Sekarang buka folder platform-tools_r28.0.1-windows.zip, dibagian folder platform-tools tekan Shift dan Klik Kanan kemudian pilih Open PowerShell windows here nantinya akan membuka Windows PowerShell.
- Jika Anda pengguna Windows 7 mungkin pilihannya Open commnand windows here, bukan PowerShell, jadi Anda bisa melewati step nomor 5
- Pada Windows PowerShell, masukan perintah start cmd kemudian Enter, sekarang Anda mengganti dari PowerShell ke command prompt karna lebih umum command-nya
- Untuk memeriksa apakah smartphone dan PC sudah terhubung ke mode fastboot, sekarang pada command prompt masukan perintah:
fastboot devices
- Jika berhasil terdeteksi akan muncul nomor dan angka unik, seperti pada screenshot di bawah ini
- Jika berhasil terdeteksi akan muncul nomor dan angka unik, seperti pada screenshot di bawah ini
- Setelah terdeteksi, untuk cek status unlock bootloader masukan perintah:
fastboot oem device-info
- Jika malah reboot dan di cmd muncul “FAILED (Write to device failed (Unknown error))”. Coba ulangi masuk fastboot kembali dan langsung ke perintah “fastboot oem device-info”
- Jika malah reboot dan di cmd muncul “FAILED (Write to device failed (Unknown error))”. Coba ulangi masuk fastboot kembali dan langsung ke perintah “fastboot oem device-info”
- Jika dibagian device unlocked: tertulis True artinya smartphone Anda dalam status unlock bootloader. Sebaliknya jika masih lock akan tertulis False.
Catatan
- Smartphone tidak terdeteksi padahal sudah terhubung dan install USB Driver? Coba ganti dengan kabel lain, kalau bisa dari merek lain kabelnya.
Perintah Untuk Command Line Selain CMD
- Windows PowerShell
- Periksa koneksivitas: .\fastboot devices
- Periksa status bootloader: .\fastboot oem device-info
- Mac OS dan Linux:
- Periksa koneksivitas: ./fastboot devices
- Periksa status bootloader: ./fastboot oem device info
Cara Ketiga – Menggunakan Dialer
- Pada dialer kemudian masukan nomor: *#*#7378423#*#*
- Kemudian nantinya akan masuk ke Service Info, setelah itu pilih Configuration
- Jika tertulis Unlock bootloader allowed, artinya bootloader masih terkunci dan izinkan (allowed) untuk unlock. Selain itu bilaman tertulis Bootloader unlocked – Yes artinya bootloader sudah unlock.
Penutup
Mungkin Anda bertanya kok artikel nya mirip dengan teknosid? yap memang website tersebut milik saya juga (Fauzi Fadillah), dan saya saat ini akan berfokus ke EvoTekno.
Semoga tutorial yang kami berikan dapat membantu, jika ada pertanyaan dan saran Anda bisa menuliskannya pada kolom komentar bawah.
